The quality of any body of surface

The quality of any body of surface or ground water is a function of either or both natural influences and human activities. Without human influences, water quality would be determined by the weathering of bedrock minerals, by the atmospheric processes of evapotranspiration and the deposition of dust and salt by wind, by the natural leaching of organic matter and nutrients from soil, by hydrological factors that lead to runoff, and by biological processes within the aquatic environment that can alter the physical and chemical composition of water. As a result, water in the natural environment contains many dissolved substances and non-dissolved particulate matter. Dissolved salts and minerals are necessary components of good quality water as they help maintain the health and vitality of the organisms that rely on this ecosystem service (Stark et al., 2000).

Results (Indonesian) 1:

Kualitas setiap badan dari permukaan atau air tanah adalah fungsi dari salah satu atau kedua pengaruh alam dan kegiatan manusia. Tanpa pengaruh manusia, kualitas air akan ditentukan oleh cuaca mineral bedrock, oleh proses atmosfer evapotranspiration dan pengendapan debu dan garam oleh angin, oleh pencucian alami dari bahan organik dan nutrisi dari tanah, oleh hidrologis faktor yang menyebabkan limpasan, dan proses-proses biologis dalam lingkungan perairan yang bisa mengubah komposisi fisik dan kimia air. Sebagai hasilnya, air dalam lingkungan alam mengandung banyak zat-zat terlarut dan bebas-membubarkan partikel. Dilarutkan garam dan mineral yang diperlukan komponen berkualitas baik air karena mereka membantu menjaga kesehatan dan vitalitas organisme yang mengandalkan layanan ekosistem ini (Stark et al., 2000).

Results (Indonesian) 2:

Kualitas badan permukaan atau air tanah merupakan fungsi dari salah satu atau kedua pengaruh alam dan aktivitas manusia. Tanpa pengaruh manusia, kualitas air akan ditentukan oleh pelapukan mineral batuan dasar, dengan proses atmosfer evapotranspirasi dan deposisi debu dan garam angin, dengan pencucian alami bahan organik dan nutrisi dari tanah, oleh faktor-faktor hidrologi yang menyebabkan limpasan, dan dengan proses biologis dalam lingkungan air yang dapat mengubah komposisi fisik dan kimia dari air. Akibatnya, air di lingkungan alam mengandung banyak zat terlarut dan non-partikel terlarut. Garam dan mineral terlarut adalah komponen penting dari kualitas air yang baik karena mereka membantu menjaga kesehatan dan vitalitas organisme yang bergantung pada layanan ekosistem ini (Stark et al., 2000).