This study has estimated the stocha

This study has estimated the stochastic production and consumption frontier functions. It has predicted farmers’ productive efficiencies of 61 tomato growers in village
Akbarpura, KPK province in Northern Pakistan. The Cobb-Douglas stochastic frontier production and cost functions were estimated with maximum likelihood estimation method. The estimated productive efficiencies were explained by various socio-economic and demographic factors. The findings show that there was a wide gap between the highest and lowest technical efficiency indices, with an average technical efficiency index of 65 percent. There was not even a single farmer who had a technical efficiency of 100%. This implies that, using the subsisting resource base, improved efficiency can still be achieved. Here was also a huge gap between the highest and the lowest index of allocative efficiency of tomato growers implying that there was a substantial loss in net profit in tomato growing. Economic efficiency indices also varied significantly showing that there was a great potential for increasing the gross output and profit with the existing level of resource base. Regarding the sources of productive efficiencies, the study concluded that farmer education, extension visits, age and access to credit contributed significantly and positively to these efficiencies. One of the most important policy implications of this study is that there is enough potential to increase the present level of efficiencies for tomato production in the study area. The study recommends that the Govt. of Pakistan should invest more in
education in general and farmer education (formal as well as
informal education) in particular as farmer education would
reduce productive inefficiencies. Another policy implication
of the study is that extension education has a direct
relationship with efficiency. Therefore, the government should
strengthen the extension services of its Agriculture
Department so that farmers have easy access to it. This may
help them in increasing farm output and net profits.

Results (Indonesian) 1:

Studi ini memperkirakan produksi dan konsumsi frontier fungsi stochastic. telah diprediksi efisiensi produktif petani dari 61 petani tomat di desa
akbarpura, provinsi kpk di pakistan utara. produksi frontier dan biaya fungsi stokastik Cobb-douglas diperkirakan dengan metode estimasi kemungkinan maksimum.efisiensi produktif estimasi dijelaskan oleh berbagai faktor sosio-ekonomi dan demografi. temuan menunjukkan bahwa ada kesenjangan yang besar antara indeks efisiensi teknis tertinggi dan terendah, dengan indeks efisiensi teknis rata-rata 65 persen. tidak ada bahkan seorang petani yang memiliki efisiensi teknis 100%. ini berarti bahwa, dengan menggunakan basis sumber daya hidup dari,peningkatan efisiensi masih bisa dicapai. di sini juga kesenjangan yang besar antara yang tertinggi dan terendah indeks efisiensi alokatif petani tomat menyiratkan bahwa ada kerugian besar dalam laba bersih tomat tumbuh.indeks efisiensi ekonomi juga bervariasi secara signifikan menunjukkan bahwa ada potensi besar untuk meningkatkan output kotor dan laba dengan tingkat yang ada basis sumber daya. mengenai sumber efisiensi produktif, penelitian ini menyimpulkan bahwa pendidikan petani, kunjungan ekstensi, usia dan akses kredit memberikan kontribusi signifikan dan positif terhadap efisiensi tersebut.salah satu implikasi kebijakan yang paling penting dari penelitian ini adalah bahwa ada cukup potensial untuk meningkatkan tingkat efisiensi saat ini untuk produksi tomat di daerah penelitian. studi ini merekomendasikan bahwa pemerintah tersebut. dari pakistan harus berinvestasi lebih banyak dalam
pendidikan pada umumnya dan pendidikan petani (serta pendidikan informal
formal) khususnya pendidikan petani akan
mengurangi inefisiensi produktif. Implikasi lain kebijakan
dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan ekstensi memiliki langsung
hubungan dengan efisiensi. Oleh karena itu, pemerintah harus
memperkuat penyuluhan pertanian
departemen sehingga petani memiliki akses yang mudah untuk itu. ini mungkin
membantu mereka dalam meningkatkan hasil pertanian dan laba bersih.

Results (Indonesian) 2:

Studi ini memperkirakan fungsi perbatasan stokastik produksi dan konsumsi. Itu telah meramalkan efisiensi produktif petani petani tomat 61 di desa
Akbarpura, KPK provinsi di Pakistan Utara. Cobb-Douglas stokastik perbatasan fungsi produksi dan biaya diperkirakan dengan maksimum kemungkinan estimasi metode. Efisiensi produktif perkiraan dijelaskan oleh berbagai faktor sosio-ekonomi dan demografi. Temuan menunjukkan bahwa ada kesenjangan yang lebar antara indeks efisiensi tertinggi dan terendah teknis, dengan indeks efisiensi teknis rata-rata 65 persen. Tidak ada bahkan seorang petani tunggal yang memiliki efisiensi teknis 100%. Hal ini menyiratkan bahwa, menggunakan sumber daya Administrative base, peningkatan efisiensi masih dapat dicapai. Di sini juga adalah kesenjangan yang besar antara tertinggi dan terendah indeks efisiensi alokasi dari petani tomat yang menyiratkan bahwa ada kerugian yang cukup besar laba bersih dalam tomat tumbuh. Indeks efisiensi ekonomi juga bervariasi secara signifikan menunjukkan bahwa ada potensi besar untuk meningkatkan output kotor dan keuntungan dengan tingkat basis sumber daya. Mengenai sumber produktif efisiensi, studi menyimpulkan bahwa petani pendidikan, ekstensi kunjungan, usia, dan akses ke kredit berkontribusi secara signifikan dan positif ini efisiensi. Salah satu implikasi kebijakan terpenting dari studi ini adalah bahwa ada potensi yang cukup untuk meningkatkan tingkat hadir efisiensi produksi tomat di area belajar. Studi merekomendasikan bahwa pemerintah Pakistan harus berinvestasi lebih dalam
pendidikan di Pendidikan Umum dan petani (formal serta
pendidikan informal) khususnya sebagai petani pendidikan akan
mengurangi inefisiensi produktif. Lain implikasi kebijakan
penelitian adalah bahwa perpanjangan pendidikan memiliki langsung
hubungan dengan efisiensi. Oleh karena itu, pemerintah harus
memperkuat penyuluhan pertanian yang
Departemen sehingga petani memiliki akses yang mudah untuk itu. Mei ini
membantu mereka dalam meningkatkan output pertanian dan laba bersih.