Democracy can be defined as “a gove

Democracy can be defined as “a government in which sovereignty (authority to govern) lies with the people”, either directly (direct democracy) or via representatives (representative democracy). Present-day democratic nations are representative democracies. Most nations throughout history, however, have been governed by monarchy (in which sovereignty lies with a single hereditary ruler).
The transition from monarchy to representative democracy was a long, gradual process stretching from the Middle Ages up to the twentieth century. This transition took place in Western Europe and its mightiest offshoot, the United States. The transition can be divided into three stages: representation, empowerment, and suffrage.

Results (Indonesian) 2:

Demokrasi dapat didefinisikan sebagai "sebuah pemerintahan di mana kedaulatan (kekuasaan untuk memerintah) terletak pada orang", baik secara langsung (demokrasi langsung) atau melalui perwakilan (demokrasi perwakilan). Kini negara-negara demokratis yang demokrasi perwakilan. Kebanyakan negara sepanjang sejarah, bagaimanapun, telah diatur oleh monarki (di mana kedaulatan terletak dengan penguasa keturunan tunggal).
Transisi dari monarki ke demokrasi perwakilan adalah, proses bertahap yang panjang membentang dari Abad Pertengahan hingga abad kedua puluh. Transisi ini berlangsung di Eropa Barat dan cabang terkuat nya, Amerika Serikat. Transisi dapat dibagi menjadi tiga tahap: representasi, pemberdayaan, dan hak pilih.