A stick trapping technique involves

A stick trapping technique involves inserting sticks of a woody host plant such as rubber into the soil, usually at the collar region of a potentially infected host, and examining for mycelial development three weeks later. To obtain a pure culture, soil diluted in water or plant tissue cut into 3mm cubes is plated on a selective medium developed by Chang in 1995. The formulation of the selective medium is detailed in Table 1 below. The malt and agar base medium should be autoclaved and cooled to 40-60oC before adding filter-sterile solutions of all remaining components. Cultures are incubated in the dark from 25-30oC. From the selective medium, plugs can be transferred to 2% water agar to allow for single hyphal tips to be cut and maintained on malt agar (20g/L malt extract and 20g/L agar)

Results (Indonesian) 1:

teknik tongkat perangkap melibatkan penyisipan batang tanaman berkayu inang seperti karet ke dalam tanah, biasanya di daerah kerah host berpotensi terinfeksi, dan memeriksa untuk pengembangan miselium tiga minggu kemudian. untuk memperoleh biakan murni, tanah diencerkan dalam air atau jaringan tanaman dipotong dadu 3mm berlapis pada medium selektif yang dikembangkan oleh chang pada tahun 1995.perumusan media selektif rinci dalam tabel 1 di bawah. malt dan menengah agar base harus diautoklaf dan didinginkan sampai 40-60oC sebelum menambahkan solusi filter steril dari semua komponen yang tersisa. kultur diinkubasi dalam gelap dari 25-30oC. dari medium selektif,busi dapat ditransfer ke air agar 2% untuk memungkinkan untuk tips hifa tunggal untuk dipotong dan dipelihara pada malt agar (20g / l ekstrak malt dan 20g / l agar)

Results (Indonesian) 2:

Tongkat perangkap teknik ini melibatkan memasukkan tongkat kayu host tanaman seperti karet ke dalam tanah, biasanya di wilayah kerah dari sebuah host yang berpotensi terinfeksi, dan memeriksa untuk pengembangan mycelial tiga minggu kemudian. Untuk mendapatkan culture murni, tanah yang diencerkan dalam air atau tanaman jaringan potong menjadi kubus 3mm berlapis pada media selektif dikembangkan oleh Chang pada tahun 1995. Perumusan media selektif rinci dalam tabel 1 di bawah ini. Malt dan agar media basis harus dengan autoclaved dan didinginkan untuk 40-60oC sebelum menambahkan filter-steril solusi dari semua komponen yang tersisa. Budaya diinkubasi dalam gelap dari 25-30oC. Dari media selektif, colokan dapat ditransfer ke agar-agar 2% air untuk memungkinkan satu hyphal tips untuk dipotong dan dipertahankan pada malt agar (20g/L malt ekstrak dan 20g/L agar)