Aquatic food-web models describe th

Aquatic food-web models describe the transfer of contaminants from surface water and sediment to higher trophic levels and can be used to predict contaminant bioaccumulation in organisms exposed by multiple pathways. The models are composed of a series of equations that calculate contaminant concentrations in predator organisms (e.g., fish) from intake of contaminated food and uptake from water and processes that reduce contaminant concentrations such as growth and excretion. Contaminant concentrations in sediment and water are typically assumed to be in steady-state equilibrium with the aquatic organisms composing the food web.

Results (Indonesian) 1:

Makanan-web akuatik model menggambarkan transfer kontaminan dari permukaan air dan sedimen untuk tingkat tropik yang lebih tinggi dan dapat digunakan untuk memprediksi bioakumulasi kontaminan dalam organisme yang terpapar oleh berbagai jalur. Model yang terdiri dari serangkaian persamaan yang menghitung Konsentrasi kontaminan dalam organisme predator (misalnya, fish) dari asupan makanan yang terkontaminasi dan penyerapan air dan proses yang mengurangi Konsentrasi kontaminan seperti pertumbuhan dan ekskresi. Konsentrasi kontaminan dalam sedimen dan air biasanya diasumsikan berada dalam kesetimbangan mapan dengan organisme akuatik yang menyusun web makanan.

Results (Indonesian) 2:

Air model makanan-web menggambarkan transfer kontaminan dari air permukaan dan sedimen ke tingkat trofik yang lebih tinggi dan dapat digunakan untuk memprediksi bioakumulasi kontaminan dalam organisme terpapar oleh beberapa jalur. Model terdiri dari serangkaian persamaan yang menghitung konsentrasi kontaminan dalam organisme predator (misalnya, ikan) dari asupan makanan yang terkontaminasi dan serapan dari air dan proses yang mengurangi konsentrasi kontaminan seperti pertumbuhan dan ekskresi. Konsentrasi kontaminan dalam sedimen dan air biasanya diasumsikan dalam keseimbangan kondisi mapan dengan organisme air menyusun jaring makanan.