Figure 2. Six pillars of character

Figure 2. Six pillars of character scheme in “Tepung Tawar” traditions Source: Researchers Reflections of Findings (Refleksi Temuan Peneliti), 2013
As stated in the above figure, the traditional practice of “tepungtawar” has six pillars of character formation. The first pillar is trustworthiness; the mediation is done by a respected custom head that is knowledgeable, charismatic, able to sacrifice, honest, and loyal to the verdict, as the primary agent in the conflict resolution.

Results (Indonesian) 1:

Gambar 2. Enam pilar karakter skema dalam tradisi "Jamuan" sumber: peneliti refleksi dari temuan (Refleksi Temuan fungsionalnya adalah), 2013Seperti yang dinyatakan pada gambar di atas, praktek tradisional "tepungtawar" memiliki enam pilar pembentukan karakter. Pilar pertama adalah kepercayaan; mediasi dilakukan oleh kepala adat dihormati yang berpengetahuan, karismatik, mampu untuk mengorbankan, jujur dan setia kepada putusan, sebagai agen utama dalam resolusi konflik.

Results (Indonesian) 2:

Gambar 2. Enam pilar skema karakter dalam "Tepung Tawar" tradisi Sumber: Peneliti Refleksi Temuan (Refleksi Temuan Peneliti), 2013
Seperti yang tercantum dalam gambar di atas, praktek tradisional "tepungtawar" memiliki enam pilar pembentukan karakter. Pilar pertama adalah kepercayaan; mediasi dilakukan oleh kepala adat dihormati yang berpengetahuan, karismatik, mampu mengorbankan, jujur, dan setia kepada putusan, sebagai agen utama dalam resolusi konflik.