Based on the theory of error propag

Based on the theory of error propagation, the uncertainty in each comparison
(measurement) accumulates in the uncertainty of the result. Each standard
should be supplied with a reference value and its uncertainty. Also, each
measuring operation (e.g. weighing of the sample, measuring the volume of
treated sample, recording the signal for a sample or standard) is subject to some
uncertainty. consequently, the shorter the traceability chain is, the lower will be
the uncertainty of the result - with obvious exceptions. In principle, an absolute
method will provide less uncertain results than win a relative method.
-
The "strength' of each link (comparison) in the chain depends on the quality
of the measurement operations and that of the standards used. It should be
assured by means of internal quality controls and external evaluations (audits)
of the laboratory concerned.
one other implicit component of traceability of a result (Fig. 3.12) is the
comprehensive, documented "history'' of its generation (production). As shown
in Fig.3.13, the history should include every element involved in the cMp and
answer the following questions: who carried out the cMp? what materials or
instruments were used? How and under which conditions was the cMp conducted?
when were the operations involved performed? The history should
comprise not only the sample measurement process but also any calibration
operations.
Realizing the traceability of a result to base standards via solid, reliable
comparisons (path A in Fig. 3.14) involves (a) assuring traceability among the
standards in the unbroken measurement chain used by each laboratory (patn B
in Fig. 3.14) and (b) assuring consistent, reliable relationships among the results
produced by various laboratories (path c in Fig. 3.14). This latter condition has
a major practical implication as it ensures comparability among tre results
supplied by different laboratories, which facilitates harmonization and mutual
acceptance of their proficiency (a crucial ingredient of currently booming international
social and trade relations).

Results (Indonesian) 1:

Berdasarkan teori kesalahan propagasi, ketidakpastian dalam perbandingan masing-masing(measurement) terakumulasi dalam ketidakpastian hasilnya. Standar masing-masingharus disertakan dengan nilai referensi dan Ketidakpastiannya. Juga, setiapmengukur operasi (misalnya penimbangan sampel, mengukur volumesampel diobati, merekam sinyal untuk sebuah sampel atau standar) diatur oleh beberapaketidakpastian. Akibatnya, semakin pendek ketertelusuran jaringan, semakin rendah akanketidakpastian hasilnya - dengan pengecualian yang jelas. Pada prinsipnya, mutlakmetode akan memberikan hasil yang kurang pasti daripada menang metode yang relatif.-"Kekuatan ' setiap link (perbandingan) dalam rantai bergantung pada kualitasoperasi pengukuran dan bahwa standar yang digunakan. Itu harusyakin dengan kontrol kualitas internal dan eksternal evaluasi (Audit)laboratorium yang bersangkutan.salah satu komponen lain implisit dari penelusuran dari hasil (Fig. 3.12) adalahkomprehensif, didokumentasikan "sejarah '' yang generasi (produksi). Seperti yang ditunjukkandalam Fig.3.13, sejarah harus mencakup setiap elemen yang terlibat dalam cMp danmenjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: siapa yang melaksanakan cMp? apa bahan atauinstrumen yang digunakan? Bagaimana dan kondisi di mana cMp dilakukan?ketika dilakukan operasi yang terlibat? Sejarah harusterdiri dari tidak hanya proses pengukuran contoh tapi juga setiap kalibrasioperasi.Menyadari ketertelusuran hasil standar dasar melalui solid, terpercayaperbandingan (jalur A di Fig. 3.14) melibatkan ketertelusuran () meyakinkan antarastandar dalam rantai terputus pengukuran yang digunakan oleh setiap laboratorium (patn Bdi 3.14 gambar) dan (b) memastikan konsisten, dapat diandalkan hubungan antara hasildiproduksi oleh berbagai laboratorium (jalur c di Fig. 3.14). Kondisi ini keduapraktis implikasi besar seperti memastikan keterbandingan antara tre hasildipasok oleh laboratorium yang berbeda, yang memfasilitasi harmonisasi dan salingpenerimaan kemahiran mereka (unsur penting dari saat ini berkembang pesat internasionalsosial dan perdagangan hubungan).

Results (Indonesian) 2:

Berdasarkan teori propagasi error, ketidakpastian dalam setiap perbandingan
(pengukuran) terakumulasi dalam ketidakpastian hasilnya. Setiap standar
harus dilengkapi dengan nilai referensi dan ketidakpastiannya. Juga, setiap
operasi pengukuran (misalnya menimbang sampel, mengukur volume
sampel diobati, merekam sinyal untuk sampel atau standar) tunduk pada beberapa
ketidakpastian. akibatnya, semakin pendek rantai ketertelusuran adalah, semakin rendah akan
ketidakpastian hasil - dengan pengecualian yang jelas. Pada prinsipnya, mutlak
metode akan memberikan hasil yang kurang menentu dari memenangkan metode relatif.
-
The "kekuatan 'dari setiap link (perbandingan) dalam rantai tergantung pada kualitas
dari operasi pengukuran dan standar yang digunakan itu harus.
Terjamin dengan cara kontrol kualitas internal dan evaluasi eksternal (audit)
dari laboratorium yang bersangkutan.
salah satu komponen implisit lain dari ketertelusuran hasil (Gbr. 3.12) adalah
komprehensif, didokumentasikan "sejarah '' dari generasi (produksi). Seperti yang ditunjukkan
di Fig.3.13, sejarah harus mencakup setiap elemen yang terlibat dalam CMP dan
menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: yang dilakukan CMP? apa bahan atau
alat yang digunakan? Bagaimana dan di bawah kondisi yang CMP dilakukan?
Ketika sedang operasi terlibat dilakukan? Sejarah harus
terdiri tidak hanya proses pengukuran sampel tetapi juga setiap kalibrasi
operasi.
Menyadari ketertelusuran hasil untuk mendasarkan standar melalui solid, handal
perbandingan (jalur A pada Gambar. 3.14) melibatkan (a) menjamin ketertelusuran antara
standar di terputus rantai pengukuran yang digunakan oleh masing-masing laboratorium (patn B
pada Gambar. 3.14) dan (b) memastikan konsisten, hubungan handal antara hasil
yang dihasilkan oleh berbagai laboratorium (path c pada Gambar. 3.14). Kondisi yang terakhir ini memiliki
implikasi praktis utama karena memastikan komparabilitas antara hasil tre
disediakan oleh laboratorium yang berbeda, yang memfasilitasi harmonisasi dan saling
penerimaan kemahiran mereka (bahan penting dari saat ini booming internasional
hubungan sosial dan perdagangan).