With heavy footsteps, she found a l

With heavy footsteps, she found a low-profile railing, and Yu Lili sat down, leaning her head against the railing, a little tired. She didn’t have any strength. She squinted at the people coming and going, as less and less people passed by. She was so tired that she almost fell asleep.Sitting under the bridge for a long time, she found that the people around her were a little less. Then Yu Lili stood up, and tried to lift her legs to climb up when nobody noticed her. But her strength was even smaller and weaker than she supposed.She lifted her leg several times but failed. Finally, she succeed to climb up. She looked at the river underneath. Before she jumped down, she suddenly felt a tight grip on her collar. Yu Lili felt her heart tighten. Then she turned her head and looked into a pair of dangerous eyes. The original peach eyes with evil spirits were like two black muzzles at that moment, fixed at her in a cold and dangerous way.Yu Lili was shocked and wanted to struggle, but before she could exert any effort, Ou Ming pulled her down by the collar.“What are you doing? Are you neuropathic?” Yu Lili’s voice was not as powerful as it was in the hospital. It was extremely weak. She gasped and tried to slap his hand.Ou Ming loosened her collar. Without his support, Yu Lili sat down on the ground.I don’t… have… any strength…Yu Lili couldn’t even open her eyes.Ou Ming squatted down, and clenched her chin with his big hand. His eyes were sullen, and his face was gloomy. Squinting and gritting his teeth, he asked, “Do you want to die?”Yu Lili’s chin hurt as he gripped it. She stared at him hatefully without saying a word. Such a look was like seeing a resentful enemy.Ou Ming’s heart twitched, and his hand involuntarily tightened. He curved his lips with a presumptuous and arrogant expression. With vengeful pleasure, he said, “Do you think it is so easy? I haven’t played enough yet. Why do you think you have this qualification to die?” The voice was as gentle as a feather, but every word he said was like poison, infiltrating right to the bone.Looking at him, Yu Lili’s eyes quickly turned red. Then she raised her hand, waved toward his clean and smooth face, trying to give him a slap, but she had no strength in her hand, so her palm swept his face. It was better to say that it was a touch than hit.Ou Ming understood her intentions. He sneered, grabbed her arm, and stood up. Yu Lili was shaken for a while, and she felt nauseous.“I thought you would escape to find your old lover. I didn’t expect that nobody wants you now.” Ou Ming looked at her with sarcasm in his eyes, and continued saying, “There are not so many people who seem to be blind.”Yu Lili was even more angry. “You have been following me?”“It turns out that you make me so disappointed,” Ou Ming tacitly admitted.Yu Lili had no strength. She closed her eyes and didn’t want to move anymore.Seeing that, Ou Ming’s expression became colder. Then he lifted her up.So light. This woman is so thin that she can almost fly.Holding onto her waist with his big hand, Ou Ming took pity on her.There is no fat at all, and both hands are skinny. What have you experienced these years?Yu Lili leaned on his arm without consciousness. With closed eyes, she did not move at all.Seeing her half-dead state, Ou Ming wanted to throw her away. He whispered, “A woman without heart!”

Results (Indonesian) 1:

Dengan langkah berat, ia menemukan sebuah pagar low-profile, dan Yu Lili duduk, menyandarkan kepalanya terhadap pagar, sedikit lelah. Dia tidak memiliki kekuatan apapun. Dia menyipitkan mata pada orang-orang datang dan pergi, seperti kurang dan kurang orang lewat. Dia begitu lelah sehingga dia hampir tertidur.

Duduk di bawah jembatan untuk waktu yang lama, ia menemukan bahwa orang-orang di sekelilingnya masih kecil kurang. Lalu Yu Lili berdiri, dan mencoba mengangkat kakinya untuk memanjat ketika tidak ada orang memperhatikannya. Tapi kekuatannya bahkan lebih kecil dan lebih lemah daripada dia seharusnya.

Dia mengangkatnya kaki beberapa kali tetapi gagal. Akhirnya, ia berhasil memanjat. Dia melihat di bawah sungai. Sebelum dia melompat turun, ia tiba-tiba merasa pegangan erat pada kerah bajunya. Yu Lili merasa hatinya mengencangkan. Lalu ia menoleh dan melihat ke sepasang mata yang berbahaya. Mata peach asli dengan roh-roh jahat seperti dua moncong hitam pada saat itu, tetap padanya dalam dingin dan cara yang berbahaya.

Yu Lili terkejut dan ingin perjuangan, tapi sebelum ia bisa mengerahkan usaha apapun, Ou Ming menariknya ke bawah kerah baju.

"Apa yang sedang kamu lakukan? Apakah Anda neuropatik?”Suara Yu Lili itu tidak sekuat itu di rumah sakit. Itu sangat lemah. Dia tersentak dan mencoba menampar tangannya.

Ou Ming melonggarkan kerah bajunya. Tanpa dukungannya, Yu Lili duduk di tanah.

Saya tidak ... memiliki ... kekuatan setiap ...

Yu Lili bahkan tidak bisa membuka matanya.

Ou Ming berjongkok, dan mengepalkan dagunya dengan tangannya yang besar. Matanya cemberut, dan wajahnya murung. Menyipitkan mata dan mengertakkan gigi, ia bertanya, “Apakah Anda ingin mati?”

Yu Lili dagu sakit saat ia mencengkeram itu. Dia menatapnya penuh kebencian tanpa mengucapkan sepatah kata. Lihat seperti itu seperti melihat musuh marah.

Ou Ming berkedut jantung, dan tangannya tanpa sadar diperketat. Dia melengkung bibirnya dengan ekspresi sombong dan arogan. Dengan senang dendam, ia berkata, “Apakah Anda pikir itu sangat mudah? Saya tidak bermain cukup belum. Mengapa Anda pikir Anda memiliki kualifikasi ini mati?”Suara itu selembut bulu, tapi setiap kata katanya seperti racun, infiltrasi hak untuk tulang.

Melihat dia, mata Yu Lili dengan cepat berubah merah. Lalu ia mengangkat tangannya, melambai ke arah wajah bersih dan mulus, mencoba untuk memberinya tamparan, tapi dia tidak memiliki kekuatan di tangannya, sehingga telapak tangannya menyapu wajahnya. Itu lebih baik untuk mengatakan bahwa itu adalah sentuhan dari hit.

Ou Ming dipahami niatnya. Sindirnya, meraih lengan, dan berdiri. Yu Lili terguncang untuk sementara waktu, dan ia merasa mual.

“Saya pikir Anda akan melarikan diri untuk menemukan kekasih lama Anda. Saya tidak berharap bahwa tak seorang pun ingin Anda sekarang.”Ou Ming menatapnya dengan sarkasme di matanya, dan melanjutkan dengan mengatakan,‘Ada tidak begitu banyak orang yang tampaknya buta.’

Yu Lili bahkan lebih marah. “Anda telah mengikuti aku?”

“Ternyata bahwa Anda membuat saya begitu kecewa,” Ou Ming diam-diam mengakui.

Yu Lili tidak memiliki kekuatan. Dia menutup matanya dan tidak ingin bergerak lagi.

Melihat itu, ekspresi Ou Ming menjadi dingin. Lalu ia mengangkatnya.

Begitu ringan. Wanita ini sangat tipis sehingga dia hampir bisa terbang.

Memegang pinggang dengan tangannya yang besar, Ou Ming kasihan padanya.

Tidak ada lemak sama sekali, dan kedua tangan yang kurus. Apa yang telah Anda alami tahun ini?

Yu Lili bersandar di lengannya tanpa kesadaran. Dengan mata tertutup, dia tidak bergerak sama sekali.

Melihat dia keadaan setengah mati, Ou Ming ingin membuang dia pergi. Dia berbisik, “Seorang wanita tanpa hati!”

Results (Indonesian) 2:

Dengan langkah berat, ia menemukan pagar Low-Profile, dan Yu Lili duduk, bersandar kepalanya terhadap pagar, sedikit lelah. Dia tidak memiliki kekuatan apapun. Dia menyipit orang datang dan pergi, karena semakin sedikit orang yang lewat. Dia begitu lelah sehingga dia hampir tertidur.

Duduk di bawah jembatan untuk waktu yang lama, ia menemukan bahwa orang di sekelilingnya sedikit kurang. Kemudian Yu Lili berdiri, dan mencoba mengangkat kakinya untuk memanjat ketika tidak ada yang menyadarinya. Tapi kekuatannya bahkan lebih kecil dan lebih lemah dari yang seharusnya.

Dia mengangkat kakinya beberapa kali tetapi gagal. Akhirnya, dia berhasil memanjat. Dia menatap sungai di bawahnya. Sebelum dia melompat ke bawah, dia mendadak merasakan cengkeraman ketat pada kerah tubuhnya. Yu Lili merasa mengencangkan hatinya. Lalu dia memalingkan kepalanya dan menatap sepasang mata yang berbahaya. Mata persik asli dengan roh jahat seperti dua moncong hitam pada saat itu, tetap padanya dalam cara yang dingin dan berbahaya.

Yu Lili terkejut dan ingin berjuang, tapi sebelum ia bisa mengerahkan upaya apapun, ou Ming menariknya ke bawah kerah.

"Apa yang Anda lakukan? Apakah Anda neuropati? " Suara Yu Lili tidak sekuat seperti di rumah sakit. Itu sangat lemah. Dia terkesiap dan mencoba menampar tangannya.

Ou Ming melongkan kerah nya. Tanpa dukungannya, Yu Lili duduk di tanah.

Aku tidak... Hve... kekuatan apapun...

Yu Lili bahkan tidak bisa membuka matanya.

Ou Ming jongkok, dan mengepuk dagu dengan tangan besarnya. Matanya cemberut, dan wajahnya suram. Menyipitkan mata dan menghilangkan giginya, dia bertanya, "Apakah Anda ingin mati?"

Dagu Yu Lili terluka saat ia mencengkeram itu. Dia menatap dia dengan hatefully tanpa mengatakan sepatah kata. Pandangan seperti itu seperti melihat musuh yang marah.

Hati ou Ming berkekuk, dan tangannya dengan tidak sengaja diperketat. Dia melengkung bibirnya dengan ekspresi sombong dan arogan. Dengan kesenangan dendam, dia berkata, "Apakah Anda pikir itu begitu mudah? Saya belum cukup bermain. Menurut Anda mengapa Anda memiliki kualifikasi ini untuk mati? " Suara itu selembut bulu, tapi setiap kata yang dia katakan itu seperti racun, menyusup hak ke tulang.

Melihat dia, mata Yu Lili dengan cepat berubah merah. Kemudian ia mengangkat tangannya, melamarnya ke arah wajah bersih dan halus, mencoba memberinya tamparan, tapi dia tidak punya kekuatan di tangannya, sehingga telapak tangan menyapu wajahnya. Lebih baik untuk mengatakan bahwa itu adalah sentuhan daripada memukul.

Ou Ming memahami niatnya. Dia menyelinap, menyambar lengannya, dan berdiri. Yu Lili terguncang untuk sementara waktu, dan dia merasa mual.

"Saya pikir Anda akan melarikan diri untuk menemukan kekasih lama Anda. Saya tidak berharap bahwa tak seorang pun ingin Anda sekarang. " Ou Ming menatap dia dengan sarkasme di matanya, dan terus berkata, "tidak ada begitu banyak orang yang tampaknya buta."

Yu Lili bahkan lebih marah. "Anda telah mengikuti saya?"

"Ternyata bahwa Anda membuat saya sangat kecewa," ou Ming diam mengakui.

Yu Lili tidak memiliki kekuatan. Dia menutup matanya dan tidak ingin bergerak lagi.

Melihat itu, ekspresi ou Ming menjadi lebih dingin. Kemudian dia mengangkatnya.

Begitu ringan. Wanita ini sangat tipis sehingga dia bisa hampir terbang.

Memegang ke pinggang dengan tangannya yang besar, ou Ming kasihan padanya.

Tidak ada lemak sama sekali, dan kedua tangan kurus. Apa yang telah Anda alami bertahun-tahun ini?

Yu Lili bersandar di lengannya tanpa kesadaran. Dengan mata tertutup, dia tidak bergerak sama sekali.

Melihat keadaan Nya yang setengah mati, ou Ming ingin membuangnya. Dia membisikkan, "seorang wanita tanpa hati!"