An effective graphical representati

An effective graphical representation of the impact of defects on the service life of a component or system is provided in
the application-life diagram (Fig. 5) (Ref 29, 30). The diagram is constructed by plotting the service lives of components
having specific characteristics in the design/configuration, as related to the severity of a specific service condition that is
anticipated for the application. Typical characteristics include strength, corrosion resistance, heat treatment condition,
flaw size, surface finish, bend radius, void content (i.e., in a casting), degree of sensitization, and so forth. Examples of
service conditions include magnitude of stress (either cyclic or static), exposure temperature, aggressiveness of
environment, radiation exposure, electrical stress, and so forth.

Results (Indonesian) 1:

Representasi grafis yang efektif dampak kerusakan yang terjadi pada kehidupan pelayanan komponen atau sistem disediakan didiagram aplikasi-hidup (gambar 5) (Ref 29, 30). Diagram dibangun dengan merencanakan hidup Jasa komponenmemiliki karakteristik tertentu dalam desain/konfigurasi, yang terkait dengan tingkat keparahan kondisi layanan khusus yangdiantisipasi untuk aplikasi. Ciri khas termasuk kekuatan, ketahanan korosi, kondisi perlakuan panas,ukuran Cacat, permukaan selesai, menekuk jari-jari, Batal konten (yaitu, dalam casting), tingkat sensitisasi, dan sebagainya. Contohkondisi layanan termasuk besarnya stres (siklik atau statis), suhu eksposur, agresivitaslingkungan, paparan radiasi, listrik stres, dan sebagainya.

Results (Indonesian) 2:

Sebuah representasi grafis yang efektif dari dampak cacat pada kehidupan pelayanan dari komponen atau sistem disediakan dalam
diagram aplikasi-kehidupan (Gbr. 5) (Ref 29, 30). Diagram dibangun dengan memplot kehidupan pelayanan komponen
memiliki karakteristik khusus dalam desain / konfigurasi, yang terkait dengan tingkat keparahan kondisi layanan tertentu yang
diantisipasi untuk aplikasi. Karakteristik khas termasuk kekuatan, ketahanan korosi, kondisi perlakuan panas,
ukuran cacat, permukaan akhir, radius tikungan, konten void (yaitu, di casting), tingkat sensitisasi, dan sebagainya. Contoh
kondisi layanan termasuk besarnya stres (baik siklik atau statis), suhu paparan, agresivitas
lingkungan, paparan radiasi, stres listrik, dan sebagainya.