Results (
Indonesian) 1:
[Copy]Copied!
Hampir 30% ibu yang menyusui memulai pengalamanbeberapa jenis kesulitan [4] dan merupakan alasan utama bagimenyusui penghentian [4-6]. Keberhasilan menyusuisering diambil untuk diberikan selama kehamilan [7-9] dan kesulitansebagian besar tak terduga oleh Ibu [10,11].Harapan idealis tersebut menimbulkan tekanan emosionalKetika kesulitan terjadi [11,12]. Menyusui awal parahkesulitan dapat menyebabkan ibu untuk merasa tersesat dalam dirinyaperan sebagai ibu, menuju sebuah perjuangan konstanemosional dan praktis [13]. Perjuangan ini dapatdipahami sebagai "jalan penentuan" di manarisiko meninggalkan jalan dan berhenti menyusui [14].Jarang, kesulitan menyusui dapat membangkitkan eksistensialkerentanan, memaksa Ibu untuk melanjutkan menyusuiMeskipun berat kesulitan sebagai ia berharap untuk dikukuhkanoleh orang lain sebagai seorang ibu yang baik. Kerentanan tersebutdapat menjadi jelas seperti kemarahan terhadap bayi dan dapatmemiliki konsekuensi negatif untuk hubungan ibu-bayi[15]. rasa sakit fisik dan ketidaknyamanan juga dapatmempengaruhi hubungan ibu-bayi [16].
Being translated, please wait..
