Going further, Raju (1980) suggests

Going further, Raju (1980) suggests that innovativeness may intervene between need for stimulation and innovative behavior as a mediator variable. Empirical results showing a positive and significant relationship between need for stimulation and innovativeness support this proposition (Joachimstahler and Lastovicka, 1984; Wahlers et al.,
1986; Roehrich, 1993).

Results (Indonesian) 1:

Pergi lebih jauh lagi, Raju (1980) menunjukkan bahwa pola mungkin ikut campur antara kebutuhan untuk stimulasi dan inovatif perilaku sebagai Pengantara variabel. Hasil empiris yang menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan antara butuhkan untuk stimulasi dan inovasi dukungan proposisi ini (Joachimstahler dan Lastovicka, 1984; Wahlers et al.,1986; Roehrich, 1993).

Results (Indonesian) 2:

Pergi lebih jauh, Raju (1980) menunjukkan bahwa inovasi mungkin ikut campur antara kebutuhan untuk stimulasi dan perilaku inovatif sebagai variabel mediator. Hasil empiris menunjukkan hubungan positif dan signifikan antara kebutuhan untuk stimulasi dan dukungan inovasi proposisi ini (Joachimstahler dan Lastovicka, 1984;. Wahlers et al,
1986; Roehrich, 1993).