2 Putting Your Best “Cyberface” For

2 Putting Your Best “Cyberface” Forward Theoretical Perspective Mark Zuckerberg put Harvard’s class directory online because he thought it might be interesting to have access to other students’ profiles. Other students were also interested in seeing a photograph and some basic facts about their classmates. In fact, so many students wanted to see others’ online profiles that within twenty-four hours of its birth, February 4, 2004, Thefacebook.com had between 1,200 and 1,500 registrants (Cassidy, 2006). Zuckerberg realized that millions of young people might want to present themselves to others and make friends in an online environment, so he opened the site to students from other campuses. A year later, the social networking website Facebook.com was the second-fastest growing major site on the Internet (Cassidy, 2006). Within four years of its birth, Facebook had 70 million members, and according to comScore Media Metrix, a company that tracks online traffic, Facebook was the fifth most trafficked website in the world. Today users can join networks organized by city, workplace, school, and region to interact with other people. Almost half of Facebook users return to the site every day in order to update their profiles, to read messages on their “wall” and to both read and write messages on others’ walls. In other words, they stay in touch with their online friends. Duncan Watts, a sociologist at Columbia University, compares spending time on Facebook to hanging out at a mall. Both serve the essential purpose of seeing and being seen. “You’re with your friends, but you’re also creating the possibility that you’ll bump into someone else, in which case you might meet them, or at least be noticed by them” (Cassidy, 2006).

Results (Indonesian) 1:

2 menempatkan Anda terbaik "Cyberface" maju teoritis perspektif Mark Zuckerberg menempatkan Harvard kelas direktori online karena dia pikir mungkin menarik untuk memiliki akses ke profil siswa lain. Siswa lain yang juga tertarik melihat foto dan beberapa fakta asas tentang teman-teman sekelas mereka. Pada kenyataannya, begitu banyak siswa ingin melihat orang lain online profil itu dalam waktu dua puluh empat jam dari kelahirannya, 4 Februari 2004, situs web Thefacebook.com antara 1200 dan 1.500 pendaftar (Cassidy, 2006). Zuckerberg menyadari bahwa jutaan anak muda mungkin ingin menampilkan diri kepada orang lain dan membuat teman-teman dalam lingkungan online, jadi ia membuka situs tersebut kepada siswa dari kampus lainnya. Setahun kemudian, situs jaringan sosial Facebook.com adalah tercepat kedua situs utama yang berkembang di Internet (Cassidy, 2006). Dalam empat tahun kelahirannya, Facebook memiliki 70 juta anggota, dan menurut comScore Media Metrix perusahaan bahwa lalu lintas online trek, Facebook adalah kelima paling trafiking situs di dunia. Hari pengguna dapat bergabung dengan jaringan yang diselenggarakan oleh kota, tempat kerja, sekolah, dan wilayah untuk berinteraksi dengan orang lain. Hampir setengah dari pengguna Facebook kembali ke situs setiap hari untuk memperbarui profil mereka, untuk membaca pesan di "dinding" mereka dan untuk kedua membaca dan menulis pesan di dinding orang lain. Dengan kata lain, mereka tetap berhubungan dengan teman-teman mereka online. Duncan Watts, seorang sosiolog Universitas Columbia, membandingkan menghabiskan waktu di Facebook untuk nongkrong di mall. Keduanya melayani tujuan penting melihat dan dilihat. "Anda dengan teman-teman Anda, tetapi Anda juga membuat kemungkinan bahwa Anda akan bertemu orang lain, dalam hal Anda mungkin bertemu dengan mereka, atau setidaknya diperhatikan oleh mereka" (Cassidy, 2006).

Results (Indonesian) 2:

2 Puting Terbaik Anda "Cyberface" Teruskan Teoritis Perspektif Mark Zuckerberg menyimpan direktori kelas Harvard online karena dia pikir mungkin menarik untuk memiliki akses ke profil siswa lain. siswa lain yang juga tertarik melihat sebuah foto dan beberapa fakta dasar tentang teman sekelas mereka. Bahkan, banyak siswa ingin melihat orang lain 'profil online yang dalam dua puluh empat jam kelahirannya, 4 Februari 2004, Thefacebook.com memiliki antara 1.200 dan 1.500 pendaftar (Cassidy, 2006). Zuckerberg menyadari bahwa jutaan orang muda mungkin ingin menampilkan diri kepada orang lain dan membuat teman-teman di lingkungan online, sehingga ia membuka situs untuk mahasiswa dari kampus lain. Setahun kemudian, situs jejaring sosial Facebook.com adalah situs besar kedua-pertumbuhan tercepat di Internet (Cassidy, 2006). Dalam waktu empat tahun kelahirannya, Facebook memiliki 70 juta anggota, dan menurut comScore Media Metrix, sebuah perusahaan yang melacak lalu lintas online, Facebook adalah situs web kelima yang paling diperdagangkan di dunia. pengguna saat ini dapat bergabung dengan jaringan diselenggarakan oleh kota, tempat kerja, sekolah, dan daerah untuk berinteraksi dengan orang lain. Hampir setengah dari pengguna Facebook kembali ke situs setiap hari untuk memperbarui profil mereka, untuk membaca pesan di "wall" mereka dan untuk kedua membaca dan menulis pesan di dinding orang lain '. Dengan kata lain, mereka tetap berhubungan dengan teman-teman online mereka. Duncan Watts, seorang sosiolog di Universitas Columbia, membandingkan menghabiskan waktu di Facebook untuk nongkrong di mal. Kedua melayani tujuan penting dari melihat dan dilihat. "Kau dengan teman-teman Anda, tetapi Anda juga menciptakan kemungkinan bahwa Anda akan bertemu orang lain, dalam hal ini Anda mungkin menemui mereka, atau setidaknya diperhatikan oleh mereka" (Cassidy, 2006).