It is an axiom of critical and femi

It is an axiom of critical and feminist writing that science is too important
to be left to scientists. Similarly, in terms of their reach in public awareness, their interaction with scientific thinking and their power to shape perceptions about futures, the ideas promulgated by science fiction are too important to be left to science fiction aficionados. In her recent anthology of a century of fantasy, science fiction and speculative fiction from the African diaspora, Sheree Thomas intelligently redeploys the concept of 'dark matter' from scientists who believe that the amount of "visible" matter in the universe is not enough to account for the tremendous gravitational forces around us'. Significantly, she also notes that contemporary 'astronomers and astrophysicists prefer to call the missing mass "dark matter," because it is the light, not the matter, that is missing (2000: x). Thomas's insightful redeployment of the concept to writings from the African diaspora can also usefully encompass much mainstream science fiction film since the 1990s. That genre's attention to the highly visible matters of masculinity effectively obscures the larger, darker matter of other, more urgent, dystopic possibilities inherent in existing development.

Results (Indonesian) 1:

Ini adalah aksioma kritis dan feminis menulis bahwa Sains terlalu pentinguntuk diserahkan kepada para ilmuwan. Demikian pula, dalam hal jangkauan mereka dalam kesadaran masyarakat, interaksi mereka dengan pemikiran ilmiah dan kekuasaan mereka untuk bentuk persepsi tentang berjangka, ide-ide yang diumumkan secara resmi oleh fiksi terlalu penting untuk diserahkan kepada penggemar fiksi. Dalam antologi nya hari abad fantasi, fiksi dan fiksi spekulatif dari diaspora Afrika, Sheree Thomas cerdas redeploys konsep 'materi gelap' dari ilmuwan yang percaya bahwa jumlah materi "terlihat" alam semesta tidak cukup untuk menjelaskan kekuatan-kekuatan gravitasi yang luar biasa di sekitar kita. Secara signifikan, ia juga mencatat bahwa kontemporer ' astronom dan astrophysicists lebih suka menyebut massa hilang "materi gelap", karena itu adalah cahaya, tidak masalah, itu hilang (2000: x). Thomas mendalam mutasi dari konsep tulisan-tulisan dari diaspora Afrika juga bermanfaat dapat mencakup banyak film fiksi ilmiah arus utama sejak 1990-an. Genre itu perhatian terhadap hal-hal yang sangat terlihat maskulinitas efektif mengaburkan masalah lebih besar, lebih gelap, lebih mendesak, dystopic kemungkinan melekat dalam pengembangan yang sudah ada.

Results (Indonesian) 2:

Ini adalah aksioma menulis kritis dan feminis bahwa ilmu pengetahuan terlalu penting
untuk diserahkan kepada para ilmuwan. Demikian pula, dalam hal jangkauan mereka di kesadaran masyarakat, interaksi mereka dengan pemikiran ilmiah dan kekuasaan mereka untuk membentuk persepsi tentang masa depan, ide-ide yang diumumkan oleh fiksi ilmiah terlalu penting untuk diserahkan kepada penggemar fiksi ilmiah. Dalam antologi baru-baru ini dari abad fantasi, fiksi ilmiah dan fiksi spekulatif dari diaspora Afrika, Sheree Thomas cerdas redeploys konsep 'materi gelap' dari para ilmuwan yang percaya bahwa jumlah materi "terlihat" di alam semesta tidak cukup untuk memperhitungkan gaya gravitasi yang luar biasa di sekitar kita '. Secara signifikan, dia juga mencatat bahwa kontemporer 'astronom dan astrofisikawan lebih suka menyebut massa yang hilang "materi gelap," karena itu adalah cahaya, tidak masalah, yang hilang (2000: x). Thomas wawasan pemindahan konsep untuk tulisan-tulisan dari diaspora Afrika juga dapat berguna mencakup film fiksi ilmiah banyak arus utama sejak 1990-an. Perhatian yang genre untuk hal-hal yang sangat terlihat dari maskulinitas efektif mengaburkan lebih besar, hal yang lebih gelap dari yang lain, yang lebih mendesak, kemungkinan dystopic melekat dalam pembangunan yang ada.