associated with a 4-8 fold increase

associated with a 4-8 fold increase in risk for the development of corneal inflammatory
events14. Contact lens bacterial bioburden may be considered one form of a bio-deposit that
leads to a clinically evident or subclinical inflammatory response on the ocular surface.
Currently, there is no published literature exploring the potential connection between
bioburden and CLPC yet the link is biologically plausible. Additionally, in previous studies,
the lens to cornea fitting relationship as a risk factor for CLPC has not been explored in
detail. The LASH Study assessed corneal topography and lens microbial contamination in
detail and thus this cohort affords an opportunity to study these risk factors for CLPC
development during SH lens continuous wear. Therefore, in this analysis, topographically
determined lens fitting relationships and bacterial lens contamination are the primary
covariates assessed for an association with contact lens induced papillary conjunctivitis.

Results (Indonesian) 2:

dikaitkan dengan 4-8 kali lipat risiko untuk pengembangan kornea inflamasi
events14. Lensa kontak bioburden bakteri dapat dianggap salah satu bentuk dari bio-deposit yang
mengarah ke respon inflamasi terbukti secara klinis atau subklinis pada permukaan mata.
Saat ini, tidak ada literatur yang diterbitkan mengeksplorasi hubungan potensial antara
beban biologis dan CLPC belum link secara biologis masuk akal . Selain itu, dalam studi sebelumnya,
lensa untuk kornea hubungan pas sebagai faktor risiko untuk CLPC belum dieksplorasi di
rinci. The LASH Studi dinilai kornea topografi dan lensa mikroba kontaminasi dalam
detail dan dengan demikian kelompok ini memberi kesempatan untuk mempelajari faktor-faktor risiko untuk CLPC
pembangunan selama lensa SH memakai terus menerus. Oleh karena itu, dalam analisis ini, topografi
lensa hubungan pas ditentukan dan kontaminasi bakteri lensa adalah utama
kovariat dinilai untuk hubungan dengan lensa kontak yang disebabkan konjungtivitis papiler.