Results (
Indonesian) 1:
[Copy]Copied!
Metode PERT-CPM dapat dimanfaatkan untuk mengelola proyek waktu kerja menjadi lebih efisien dan efektif. Dalam rangka mengurangi dampak dari keterlambatan proyek dan biaya overruns, tiga metode alternatif dapat ditarik; (i) tambahan tenaga kerja / buruh, (ii) bekerja lembur, dan (iii) subkontrak. Percepatan durasi dilakukan pada kegiatan di jalur kritis dan jumlah hari yang diberikan pada masing-masing alternatif menyamai. <br><br>Hasil menunjukkan bahwa alternatif subkontrak tahu waktu yang optimal untuk menyelesaikan proyek yang 150 hari dengan total biaya proyek Rp21.086.217.636,83.
Being translated, please wait..
