A week or so ago, in the southern c

A week or so ago, in the southern city of Tainan, a political rally unfolded in one of the city’s many public parks. It attracted a sizable crowd of young people, a not uncommon sight since the Sunflower Movement, with its legions of sunflower adorned youth protesting the Cross-Strait Service Trade Agreement (CSSTA), burst onto the scene in late March. Here, too, vivid displays of sunflowers abounded—but something was different. This time the discussion was about Taiwanese independence.

Results (Indonesian) 1:

Seminggu yang lalu, di kota Selatan Tainan, unjuk rasa politik membuka di salah satu kota banyak taman umum. Ini menarik kerumunan yang cukup besar dari orang-orang muda, pemandangan yang tidak jarang karena gerakan Sunflower, bersama dengan legiun pemuda dihiasi bunga matahari yang memprotes lintas-selat layanan perdagangan perjanjian (CSSTA), menghambur ke TKP pada akhir Maret. Di sini, juga, jelas menampilkan bunga matahari berlimpah — tetapi ada sesuatu yang berbeda. Kali ini diskusi adalah tentang kemerdekaan Taiwan.

Results (Indonesian) 2:

Seminggu yang lalu, di kota selatan Tainan, rapat umum politik berlangsung di salah satu taman umum kota. Ini menarik kerumunan besar orang muda, pemandangan tidak biasa sejak Gerakan Sunflower, dengan legiun nya bunga matahari menghiasi pemuda memprotes Perjanjian Layanan Cross-Selat Perdagangan (CSSTA), meledak ke TKP pada akhir Maret. Di sini juga, menampilkan hidup bunga matahari berlimpah-tapi ada sesuatu yang berbeda. Kali ini diskusi adalah tentang kemerdekaan Taiwan.