It is true that in all AEVs we also

It is true that in all AEVs we also find far more Standard English features than
the ones described below; this is to be expected in situations where lectal con-tinua characterize speakers of different social and educational backgrounds.
Thus in more standard registers of English in Singapore we will find features such
as wh-movement, number and tense morphology. But when these features make
their presence known in the basilectal, nativized variety, it is usually because
of register variation, and the ability of speakers to accommodate to what they
perceive as more Standard English speakers.

Results (Indonesian) 1:

Memang benar bahwa dalam semua AEVs kita juga menemukan fitur standar Inggris jauh lebih banyak daripadadengan yang dijelaskan di bawah ini; ini adalah diharapkan dalam situasi dimana lectal con-tinua mencirikan pembicara dari berbagai latar belakang sosial dan pendidikan.Dengan demikian dalam register yang lebih standar bahasa Inggris di Singapura kami akan menemukan fitur sepertisebagai morfologi wh-gerakan, nomor dan tegang. Tetapi ketika fitur ini membuatkehadiran mereka dikenal di basilectal, berbagai nativized, hal ini biasanya karena Daftar variasi, dan kemampuan speaker untuk mengakomodasi untuk apa yang mereka memahami lebih standar berbahasa.

Results (Indonesian) 2:

Memang benar bahwa dalam semua AEVs kami juga menemukan jauh lebih Fitur standar bahasa Inggris daripada
yang dijelaskan di bawah ini; ini diharapkan dalam situasi di mana lectal con-tinua ciri pembicara dari latar belakang sosial dan pendidikan yang berbeda.
Jadi dalam register yang lebih standar bahasa Inggris di Singapura kita akan menemukan fitur seperti
sebagai wh-gerakan, jumlah dan morfologi tegang. Tapi ketika fitur ini membuat
kehadiran mereka dikenal di basilectal tersebut, berbagai nativized, biasanya karena
variasi mendaftar, dan kemampuan speaker untuk mengakomodasi apa yang mereka
anggap sebagai lebih penutur bahasa Inggris standar.