Fromkin (1971) is the first to sugg

Fromkin (1971) is the first to suggest a link between innovative behavior and need for uniqueness, whereas Gatignon and Robertson (1985) conclude that ‘‘consumers

who depend highly on normative influences (desire for conformity) adopt more slowly.’’ Burns and Krampf (1991) provide the first empirical validation of this theor- etical proposition. They demonstrate positive correlation between need for uniqueness and the number of new products possessed. Moreover, this correlation was higher for new products than for new brands.

Results (Indonesian) 1:

Fromkin (1971) adalah yang pertama untuk menyarankan link antara inovatif perilaku dan kebutuhan untuk keunikan, sedangkan Gatignon dan Robertson (1985) menyimpulkan bahwa '' konsumen yang tergantung sangat di normatif pengaruh (keinginan untuk kesesuaian) mengadopsi lebih lambat.'' Luka bakar dan Krampf (1991) menyediakan validasi empiris pertama proposisi theor-etical ini. Mereka menunjukkan korelasi positif antara kebutuhan untuk keunikan dan jumlah produk-produk baru yang dimiliki. Selain itu, korelasi ini adalah lebih tinggi untuk produk baru daripada untuk merek-merek baru.