Everything was still so uncertain,

Everything was still so uncertain, but, she still wanted it. She wanted to be with him, to live with him, and to have children with him.Looking into the depths of Ou Ming’s eyes, Yu Lili lifted the corners of her mouth and nodded her head.This was it then. She’d just cherish the present. They’d take it one step at a time…Yu Lili saw a little pink figure out the corner of her eye and turned her head. Li Jianyue was coming towards her, her stubby little hands carrying a platter of fruit carefully. She was trying her best not to drop it. When she saw Yu Lili looking at her, she beamed and proclaimed, “Auntie, have some fruit!”Yu Lili’s heart turned to mush, and she went forward to take the platter of fruit from the girl. “Come here. I’ll feed you some.”“Thank you, Auntie! But I have to eat it on my own. Daddy said that if I can eat on my own without dropping the food on my clothes, he’ll grant me a wish.” Li Jianyue spoke merrily. She proceeded to spear a piece of fruit with a fork and handed it to Yu Lili. “Auntie, please have some fruit.”“Thank you, Ersu.” Happiness could be seen in Yu Lili’s eyes as she accepted it.Li Jianyue was elated at being thanked. She once again picked up another piece of dragon fruit with the fork and ran over to Ou Ming. “Uncle, have some fruit!”Ou Ming accepted it and patted her on the head. “Thank you.”Li Jianyue laughed joyfully and announced loudly, “Don’t mention it!” As she spoke, she speared another two pieces of fruit and went over to Li Mosen and Li Jianqian.Just as the two boys took the fruit, the main door opened. When Li Sicheng stepped in, he was surprised at seeing Ou Ming and Yu Lili.“Daddy!” Li Jianyue called out happily. She bounced up on her little feet and ran towards Li Sicheng. “Daddy,” she yelled, “carry me!”It was colder outside than it was in the house, and the cold air clung to Li Sicheng’s clothing. Seeing his child wearing only a single layer of pajamas, he avoided her and explained, “Daddy’s clothes are cold. I’ll carry you later.” He shut the door as he spoke, and held his daughter’s hand. “Have you greeted Uncle and Auntie yet?”“Yeah! I poured fruit juice for Uncle and Auntie, and I even served them fruit. I ate some myself too, and I didn’t drop any. Look!” She shook off Li Sicheng’s hand and twirled herself around. “Aren’t I cool?”After a busy day at work, witnessing his daughter’s antics made Li Sicheng laugh. “You’re awesome. My daughter is so awesome! Where’s Mommy?”“Mommy is brewing sweet soup for Uncle and Auntie.” Li Jianyue hugged Li Sicheng’s leg and said, “Daddy, you promised me a wish if I ate without dropping anything on my clothes.”Li Sicheng grinned at his daughter from the bottom of his heart. He was initially numb from the cold outside, but this smile warmed him up.Li Sicheng bent down to pick his daughter up, and he made his way inside, asking along the way, “What wish would you like me to grant?”“I want to sleep with you and Mommy. Other children sleep with their daddy and mommy, so I want to as well!”“Who said that? Do your brothers sleep with Daddy and Mommy?”“Xiao Honghua from next door said so. She sleeps with her daddy and mommy!” Li Jianyue’s eyes roamed Li Sicheng’s face. “Daddy, you’re a grown-up. You have to keep your word!”

Results (Indonesian) 1:

Semuanya masih begitu pasti, namun, dia masih menginginkannya. Dia ingin bersama dia, untuk tinggal bersamanya, dan memiliki anak dengan dia.

Melihat ke kedalaman mata Ou Ming, Yu Lili mengangkat sudut mulutnya dan mengangguk kepalanya.

Ini adalah kemudian. Dia baru saja menghargai saat ini. Mereka akan mengambil satu langkah pada satu waktu ...

Yu Lili melihat sosok kecil merah muda dari sudut matanya dan menoleh. Li Jianyue datang ke arahnya, dia gemuk tangan kecil yang membawa piring buah hati-hati. Dia berusaha yang terbaik untuk tidak menjatuhkannya. Ketika dia melihat Yu Lili melihat, dia berseri-seri dan menyatakan, “Bibi, memiliki beberapa buah!”

Hati Yu Lili berubah menjadi bubur, dan dia pergi ke depan untuk mengambil piring buah dari gadis itu. "Kemari. Aku akan memberi makan beberapa.”

“Terima kasih, Bibi! Tapi aku harus memakannya sendiri. Daddy mengatakan bahwa jika saya bisa makan sendiri tanpa menjatuhkan makanan di pakaian saya, dia akan memberikan saya sebuah keinginan.”Li Jianyue berbicara riang. Dia melanjutkan untuk tombak sepotong buah dengan garpu dan menyerahkannya kepada Yu Lili. “Bibi, silakan beberapa buah.”

“Terima kasih, Ersu.” Kebahagiaan bisa dilihat pada mata Yu Lili saat ia menerimanya.

Li Jianyue sangat gembira karena telah mengucapkan terima kasih. Dia sekali lagi mengambil sepotong buah naga dengan garpu dan berlari ke Ou Ming. “Paman, memiliki beberapa buah!”

Ou Ming menerimanya dan menepuk-nepuk kepala. “Terima kasih.”

Li Jianyue tertawa gembira dan mengumumkan keras, “Jangan menyebutkan itu!” Saat dia berbicara, dia menusuk dua potong buah dan pergi ke Li Mosen dan Li Jianqian.

Sama seperti dua anak laki-laki mengambil buah, pintu utama dibuka. Ketika Li Sicheng melangkah masuk, ia terkejut saat melihat Ou Ming dan Yu Lili.

“Daddy!” Li Jianyue memanggil gembira. Dia melambung pada kaki kecil dan berlari ke arah Li Sicheng. “Ayah,” dia berteriak, “membawa saya!”

Itu dingin di luar daripada di rumah, dan dilekati udara dingin ke pakaian Li Sicheng ini. Melihat anaknya hanya mengenakan satu lapisan piyama, ia menghindari dan menjelaskan, “pakaian Daddy dingin. Aku akan membawa nanti.”Dia menutup pintu saat ia berbicara, dan memegang tangan putrinya. “Apakah Anda disambut Paman dan bibi belum?”

"Ya! Aku menuangkan jus buah untuk Paman dan bibi, dan saya bahkan menjabat buah mereka. Aku makan beberapa diri juga, dan aku tidak menjatuhkan apapun. Lihat!”Dia mengibaskan tangan Li Sicheng dan memutar-mutar dirinya di sekitar. “Apakah aku tidak keren?”

Setelah hari sibuk bekerja, menyaksikan kejenakaan putrinya membuat Li Sicheng tertawa. “Kau mengagumkan. Putri saya sangat mengagumkan! Di mana Mommy?”

‘Mommy adalah pembuatan bir sup manis untuk Paman dan bibi.’Li Jianyue memeluk kaki Li Sicheng dan berkata,‘Ayah, kau berjanji padaku keinginan jika saya makan tanpa menjatuhkan apa-apa pada pakaian saya.’

Li Sicheng menyeringai putrinya dari dasar hatinya. Dia awalnya mati rasa dari luar dingin, tapi senyum ini menghangat dia.

Li Sicheng membungkuk untuk mengambil putrinya, dan ia dibuat di dalam perjalanan, meminta sepanjang jalan, “Apa yang ingin yang akan Anda seperti saya untuk memberikan?”

“Saya ingin tidur dengan Anda dan Mommy. Anak-anak lain tidur dengan ayah dan ibu mereka, jadi saya ingin juga!”

“Siapa yang mengatakan itu? Apakah saudara tidur Anda dengan Daddy dan Mommy?”

“Xiao Honghua dari sebelah bilang begitu. Dia tidur dengan dia daddy dan mommy!”Mata Li Jianyue ini berkeliaran wajah Li Sicheng ini. “Daddy, kau dewasa-up. Anda harus menjaga kata-kata Anda!”

Results (Indonesian) 2:

Semuanya masih sangat tidak pasti, tapi, dia masih menginginkannya. Dia ingin bersamanya, untuk hidup bersamanya, dan untuk memiliki anak bersamanya.

Melihat ke kedalaman mata ou Ming, Yu Lili mengangkat sudut mulutnya dan mengangguk kepalanya.

Ini kemudian. Dia hanya menghargai saat ini. Mereka akan mengambil satu langkah pada suatu waktu...

Yu Lili melihat sosok sedikit merah muda keluar sudut matanya dan berbalik kepalanya. Li Jianyue datang ke arahnya, tangannya yang kecil membawa sepiring buah dengan seksama. Dia mencoba yang terbaik untuk tidak menjatuhkannya. Ketika dia melihat Yu Lili memandangnya, dia berseri-seri dan memaklumkan, "Bibi, memiliki buah!"

Hati Yu Lili berubah menjadi mush, dan dia pergi ke depan untuk mengambil sepiring buah dari gadis itu. "Datanglah ke sini. Saya akan memberi Anda beberapa. "

"Terima kasih, Auntie! Tapi aku harus memakannya sendiri. Ayah mengatakan bahwa jika saya bisa makan sendiri tanpa menjatuhkan makanan di pakaian saya, dia akan memberi saya harapan. " Li Jianyue berbicara riang. Dia melanjutkan ke tombak sepotong buah dengan garpu dan menyerahkannya kepada Yu Lili. "Bibi, silakan memiliki beberapa buah."

"Terima kasih, Ersu." Kebahagiaan bisa dilihat di mata Yu Lili saat menerimanya.

Li Jianyue sangat gembira saat mengucapkan terima kasih. Dia sekali lagi mengambil sepotong buah naga lain dengan garpu dan berlari ke ou Ming. "Paman, punya buah!"

Ou Ming menerimanya dan menepis dia di kepala. "Terima kasih."

Li Jianyue tertawa gembira dan mengumumkan dengan lantang, "Jangan sebutkan!" Sewaktu dia berbicara, dia telah berkata-kata dengan dua buah lagi dan pergi kepada Li Mosen dan Li Jianqian.

Sama seperti kedua anak lelaki itu mengambil buah, pintu utama dibuka. Ketika Li Sicheng melangkah masuk, dia terkejut melihat ou Ming dan Yu Lili.

"Ayah!" Li Jianyue berteriak dengan gembira. Dia melambungnya di kaki kecilnya dan berlari menuju Li Sicheng. "Ayah," dia berteriak, "membawa saya!"

Itu lebih dingin di luar daripada di rumah, dan udara dingin menempel pada pakaian Li Sicheng. Melihat anaknya hanya memakai satu lapisan piyama, ia menghindarinya dan menjelaskan, "Daddy pakaian dingin. Aku akan membawa Anda nanti. " Dia menutup pintu sewaktu dia berbicara, dan memegang tangan putrinya. "Apakah Anda menyapa paman dan Bibi belum?"

Ya! Aku menuangkan jus buah untuk Paman dan Bibi, dan aku bahkan melayani mereka buah. Aku makan beberapa diriku juga, dan aku tidak menjatuhkan apapun. Lihat! " Dia menggelengkan tangan Li Sicheng dan memutar-mutar dirinya di sekitar. "Bukankah saya keren?"

Setelah satu hari yang sibuk di tempat kerja, menyaksikan kejenakaan putrinya membuat Li Sicheng tertawa. "Kau awesome. Putri saya sangat awesome! Di mana Mommy? "

"Mommy sedang menyeduh sup manis untuk Paman dan Bibi." Li Jianyue memeluk kaki Li Sicheng dan berkata, "ayah, Anda menjanjikan saya sebuah harapan jika saya makan tanpa menjatuhkan apapun pada pakaian saya."

Li Sicheng menyeramak putrinya dari lubuk hatinya. Dia awalnya mati rasa dari dingin di luar, tapi senyum ini menghangatkan dia.

Li Sicheng membungkuk untuk menjemput putrinya, dan ia membuat jalan di dalam, bertanya di sepanjang jalan, "apa yang ingin kau ingin aku berikan?"

"Saya ingin tidur dengan Anda dan Mommy. Anak lain tidur dengan ayah mereka dan ibu, jadi saya ingin juga! "

"Siapa bilang itu? Apakah saudara Anda tidur dengan ayah dan ibu? "

"Xiao Honghua dari pintu sebelah berkata begitu. Dia tidur dengan dia ayah dan ibu! " Mata Li Jianyue Mengisukan wajah Li Sicheng. "Ayah, kau dewasa. Anda harus menjaga kata Anda! "