By the late 1960s, only one of the

By the late 1960s, only one of the buildings had any residents in it at all. Estimates vary on maximum occupancy, but they range from 33% to 60% full at its fullest. The first of the buildings was imploded in 1972, and the last imploded in 1976. In 21 years, the critically-acclaimed housing complex was no more.

Results (Indonesian) 1:

Pada akhir 1960-an, satu-satunya bangunan sudah penduduk apapun di dalamnya sama sekali. Perkiraan bervariasi pada penempatan maksimum, tetapi mereka berkisar dari 33% menjadi 60% penuh pada secara penuh. Yang pertama dari bangunan dirubuhkan tahun 1972, dan terakhir meledak pada tahun 1976. Pada 21 tahun, kompleks perumahan kritis-diakui adalah tidak lebih.

Results (Indonesian) 2:

Pada 1960-an, hanya salah satu bangunan punya penduduk di dalamnya sama sekali. Perkiraan bervariasi pada hunian maksimal, tetapi mereka berkisar dari 33% sampai 60% penuh di sepenuh-penuhnya. Yang pertama dari bangunan itu meledak pada tahun 1972, dan yang terakhir meledak pada tahun 1976. Dalam 21 tahun, kompleks perumahan kritis-diakui tidak lebih.