Relationship Between Mathematics Pr

Relationship Between Mathematics Procedural Understanding and Conceptual Understanding:
Pearson's correlation test was used to observe the relationship between procedural and conceptualunderstanding. The result of the analysis showed that the relationship between students' procedural andconceptual understanding was average (r = 0.512, p < 0.05). The higher the level of procedural understanding,the higher the level of students' conceptual understanding, and vice versa.
Discussion
:
The response given by the students in the Procedural and Conceptual Understanding Test showed a highlevel of procedural understanding but a low level of conceptual understanding. The mean score of proceduralunderstanding was 7.46 out of a full score of 10.0, whereas the mean score of conceptual understanding was2.24 out of a full score of 8.0. In answering the first question, a number of students provided a wrong answerA) 15. This showed that the students operated wrongly as 43 - 28 = 15 due to their weak proceduralunderstanding. This finding was similar to that of Ross (2006), where the students scored a mean correctanswers score of 0.65 across 16 teaching slots. The same goes with research done by Zakaria and Zaini (2009)who found that the students did the division operation wrongly when they were to change the numerator andthe denominator when the division operation is changed to multiplication operation.In answering Question 7a) about the number of langsat trees, many students were confused. The chosenanswer, 4, showed that the students had wrongly calculated them. The chosen answer as 80 showed that thestudents calculated all the langsat trees in the question paper for n = 1, 2, 3, and 4, which was 8 + 16 + 24+ 32 = 80. For the last procedural type of question, the students could not give reasons for the non-linearanswer that they had chosen. This may be due to the fact that the teachers did not focus on defining linearityconcepts to students. Answering the second question of conceptual understanding resulted in misconceptions

Results (Indonesian) 1:

Hubungan antara pemahaman prosedural matematika dan pemahaman konseptual:Pearson korelasi tes digunakan untuk mengamati hubungan antara prosedural dan conceptualunderstanding. Hasil analisis menunjukkan bahwa hubungan antara pemahaman mahasiswa andconceptual prosedural rata-rata (r = 0.512, p < 0,05). Semakin tinggi tingkat prosedural pemahaman, semakin tinggi tingkat siswa pemahaman konseptual, dan sebaliknya. Diskusi:Jawaban yang diberikan oleh para mahasiswa di prosedural dan konseptual pemahaman tes menunjukkan highlevel prosedural pemahaman tapi rendahnya tingkat pemahaman konseptual. Nilai rata-rata proceduralunderstanding adalah 7.46 dari Skor penuh 10,0, sedangkan nilai berarti pemahaman konseptual was2.24 dari Skor penuh 8,0. Dalam menjawab pertanyaan pertama, sejumlah siswa disediakan answerA salah) 15. Ini menunjukkan bahwa siswa dioperasikan salah 43-28 = 15 karena proceduralunderstanding mereka lemah. Temuan ini adalah mirip dengan Ross (2006), di mana siswa mencetak Skor rata-rata correctanswers 0,65 di 16 mengajar slot. Yang sama berlaku dengan penelitian yang dilakukan oleh Zakaria dan Zaini (2009) yang menemukan bahwa siswa melakukan operasi Divisi salah ketika mereka untuk mengubah pembilang dan penyebut ketika divisi operasi berubah perkalian operasi. Dalam menjawab pertanyaan 7a) tentang jumlah pohon langsat, banyak anak yang bingung. Chosenanswer, 4, menunjukkan bahwa siswa telah keliru menghitung mereka. Pilihan jawaban seperti 80 menunjukkan bahwa thestudents dihitung semua pohon langsat dalam kertas pertanyaan untuk n = 1, 2, 3 dan 4, yang merupakan 8 + 16 + 24 + 32 = 80. Untuk jenis prosedural terakhir pertanyaan, siswa tidak bisa memberikan alasan untuk non-linearanswer yang mereka telah dipilih. Ini mungkin karena kenyataan bahwa guru tidak memfokuskan mendefinisikan linearityconcepts siswa. Menjawab pertanyaan kedua pemahaman konseptual mengakibatkan kesalahpahaman

Results (Indonesian) 2:

Hubungan Antara Matematika Memahami Prosedural dan Pemahaman Konseptual:
uji korelasi Pearson digunakan untuk mengamati hubungan antara prosedural dan conceptualunderstanding. Hasil analisis menunjukkan bahwa hubungan antara pemahaman andconceptual prosedural siswa yang rata-rata (r = 0,512, p <0,05). Semakin tinggi tingkat pemahaman prosedural, semakin tinggi tingkat pemahaman konseptual siswa, dan sebaliknya.
Diskusi
:
Tanggapan yang diberikan oleh siswa dalam Prosedural dan konseptual Uji Pemahaman menunjukkan highlevel pemahaman prosedural tetapi tingkat rendah pemahaman konseptual . Skor rata-rata proceduralunderstanding adalah 7.46 dari nilai penuh 10,0, sedangkan nilai rata-rata dari konseptual pemahaman was2.24 dari skor penuh 8.0. Dalam menjawab pertanyaan pertama, sejumlah mahasiswa disediakan answerA salah) 15. Hal ini menunjukkan bahwa siswa dioperasikan salah sebagai 43-28 = 15 karena proceduralunderstanding lemah mereka. Temuan ini mirip dengan Ross (2006), di mana siswa mencetak rata skor correctanswers 0,65 di 16 slot mengajar. Hal yang sama berlaku dengan penelitian yang dilakukan oleh Zakaria dan Zaini (2009) yang menemukan bahwa siswa melakukan operasi pembagian salah ketika mereka mengubah pembilang penyebut andthe ketika operasi pembagian diubah menjadi perkalian operation.In menjawab Pertanyaan 7a) tentang jumlah pohon langsat, banyak siswa yang bingung. The chosenanswer, 4, menunjukkan bahwa siswa telah salah menghitung mereka. Jawabannya terpilih sebagai 80 menunjukkan bahwa thestudents dihitung semua pohon langsat dalam kertas pertanyaan untuk n = 1, 2, 3, dan 4, yang 8 + 16 + 24 + 32 = 80. Untuk tipe prosedural terakhir dari pertanyaan, yang siswa tidak bisa memberikan alasan untuk non-linearanswer bahwa mereka telah memilih. Hal ini mungkin disebabkan oleh kenyataan bahwa guru tidak fokus pada mendefinisikan linearityconcepts kepada siswa. Menjawab pertanyaan kedua pemahaman konseptual mengakibatkan kesalahpahaman