Generally, 100 to 200ms is the thre

Generally, 100 to 200ms is the threshold beyond which users will perceive slowness in an application. As such, here are some additional tips beyond what you should do to avoid ANR and make your application seem responsive to users:
If your application is doing work in the background in response to user input, show that progress is being made (such as with a ProgressBar in your UI).
For games specifically, do calculations for moves in a worker thread.
If your application has a time-consuming initial setup phase, consider showing a splash screen or rendering the main view as quickly as possible, indicate that loading is in progress and fill the information asynchronously. In either case, you should indicate somehow that progress is being made, lest the user perceive that the application is frozen.
Use performance tools such as Systrace and Traceview to determine bottlenecks in your app's responsiveness.

Results (Indonesian) 1:

Umumnya, 100 untuk 200ms adalah ambang batas luar yang pengguna akan merasakan kelambatan dalam aplikasi. Dengan demikian, berikut adalah beberapa tips tambahan di luar apa yang harus Anda lakukan untuk menghindari ANR dan membuat aplikasi Anda tampak responsif terhadap pengguna:Jika aplikasi Anda melakukan pekerjaan di latar belakang dalam menanggapi input pengguna, menunjukkan bahwa kemajuan sedang dibuat (seperti dengan ProgressBar di UI).Untuk permainan khusus, melakukan perhitungan untuk bergerak dalam thread pekerja.Jika aplikasi Anda telah memakan waktu inisialisasi pengaturan fase, mempertimbangkan menampilkan splash screen atau render tampilan utama secepat mungkin, menunjukkan bahwa pemuatan dalam kemajuan dan mengisi informasi asynchronously. Dalam kedua kasus, Anda harus menunjukkan entah bagaimana bahwa kemajuan sedang dibuat, supaya pengguna menganggap bahwa aplikasi adalah beku.Menggunakan kinerja alat seperti Systrace dan Traceview untuk menentukan kemacetan di responsif aplikasi Anda.