Standard barium enema apparatusDisp

Standard barium enema apparatus
Disposable soft plastic enema tips and enema
bags are commercially available in
different sizes. A soft rubber rectal
catheter of small caliber should be used in
patients who have inflamed hemorrhoids,
fissures, a stricture, or other abnormalities
of the anus.
Disposable rectal retention tips (Fig.
1 7-75) have replaced the older retention
catheters such as the B ardex or Foley
catheter. The retention tip is a doublelumen
tube with a thin balloon at its distal
end. Because of the danger of intestinal
rupture, the retention tip must be inserted
with extreme care. The enema retention
tip is used i n the patient who has a relaxed
anal sphincter or another condition that
makes it difficult or impossible to retain
an enema. Some radiologists routinely use
retention enema tips and inflate them if
necessary.

Results (Indonesian) 1:

Standar barium enema aparatTips enema plastik sekali pakai lembut dan enematas tersedia secara komersial diukuran yang berbeda. Karet yang lembut duburkateter kaliber kecil harus digunakan dalampasien yang memiliki meradang wasircelah, striktur, atau kelainan lainnyaanus.Sekali pakai dubur retensi tips (ara.1 7-75) telah menggantikan retensi remajakateter seperti B ardex atau Foleykateter. Ujung retensi adalah doublelumentabung dengan balon tipis di nya distalakhir. Karena bahaya ususpecah, ujung retensi harus dimasukkandengan sangat hati-hati. Retensi enemaTip digunakan i n pasien yang telah santaianal sfingter atau lain kondisi bahwamembuatnya sulit atau tidak mungkin untuk mempertahankanenema. Beberapa ahli Radiologi rutin menggunakanretensi enema tips dan mengembang mereka jikadiperlukan.

Results (Indonesian) 2:

Standard barium enema aparat
pakai plastik lembut kiat enema dan enema
tas yang tersedia secara komersial di
berbagai ukuran. Sebuah karet dubur lembut
kateter kaliber kecil harus digunakan dalam
pasien yang memiliki wasir meradang,
celah, striktur, atau kelainan lain
dari anus.
Disposable kiat retensi rektum (Gambar.
1 7-75) telah menggantikan retensi tua
kateter seperti B Ardex atau Foley
kateter. Ujung retensi adalah doublelumen
tabung dengan balon tipis di distal yang
akhir. Karena bahaya usus
pecah, ujung retensi harus dimasukkan
dengan sangat hati-hati. Retensi enema
ujung digunakan pada pasien yang memiliki santai
anal sphincter atau kondisi lain yang
membuat sulit atau tidak mungkin untuk mempertahankan
enema. Beberapa ahli radiologi rutin menggunakan
retensi kiat enema dan mengembang mereka jika
diperlukan.