We turn now to the more complex for

We turn now to the more complex forms of democratic government and to the
theories that purport to explain or account for the roles and behavior of bureau-
cracy, particularly as those roles and behavior are or are not controlled by elected
officials.
One group of theories concerning the control of bureaucracy could be de-
scribed as theories of bureaucratic capture. This theory traces primarily to studies
of the federal government, particularly to studies of the regulatory process and
the independent regulatory commissions. In one form of this theory, the industries
regulated or licensed (airlines, railroads, telephones, etc., at the national level; elec-
tric, gas, and other utilities at the state level; and general retail business at the local
level) come, through time, to heavily influence or even to control their regulators
(Huntington ). Under these circumstances, the regulators are sometimes re-
ferred to as “having gone native.” Another version of capture theory is that the
bureaucratic process is dominated by a triumvirate of policy actors: an interest
group, a congressional committee charged with the oversight of a particular
agency, and a government agency (Wood and Waterman ). Originally, this
was a variant of theories of pluralism, commonly known as “iron triangles” and
later as “issue networks” (Heclo ). A third version of capture theory suggests
that policy elites control bureaucracies (Selznick ). It is assumed, correctly,
that legislatures have passed enabling legislation that created the regulatory agen-
cies and through the delegation of rule making, and even adjudicatory powers,
have given those bureaucracies wide discretion in regulating entire fields of busi-
ness, such as transportation or stock markets. Capture theorists argue that the ac-
tual functioning of these agencies was outside of the control of the president

Results (Indonesian) 1:

Kita sekarang beralih ke bentuk lebih kompleks demokratis dan untukteori-teori yang mengaku menjelaskan atau account untuk peran dan perilaku Biro-krasi, terutama karena mereka peran dan perilaku atau tidak dikontrol oleh dipilihofficials.Satu kelompok teori-teori tentang pengawasan birokrasi bisa de-scribed sebagai teori Capture birokrasi. Teori ini jejak terutama untuk studipemerintah federal, terutama untuk studi dari proses pengaturan danPeraturan Komisi Independen. Dalam salah satu bentuk dari teori ini, industridiatur atau dilisensikan (airlines, rel kereta api, telepon, dll, di tingkat nasional; Peng -tric, gas, dan utilitas lain di tingkat negara bagian; dan bisnis ritel umum di tingkat lokaltingkat) datang, melalui waktu, untuk berat influence atau bahkan untuk mengontrol regulator(Huntington ). Dalam keadaan ini, regulator yang kadang-kadang kembaliferred untuk sebagai "memiliki pergi asli." Versi lain dari teori menangkap adalah bahwaproses birokrasi didominasi oleh Tritunggal pelaku kebijakan: bungakelompok, komite Kongres didakwa dengan pengawasan tertentubadan, dan lembaga pemerintah (kayu dan Waterman ). Awalnya, iniadalah varian dari teori pluralisme, dikenal sebagai "segitiga besi" dankemudian sebagai "masalah jaringan" (Heclo ). Versi ketiga menangkap teori menunjukkanbahwa para elit kebijakan mengendalikan birokrasi (Selznick ). Hal ini diasumsikan, dengan benar,legislatif telah berlalu memungkinkan undang-undang yang dibuat peraturan agen-Cies dan melalui delegasi membuat aturan, dan bahkan adjudicatory kekuasaan,telah memberikan birokrasi yang lebar kebijaksanaan dalam mengatur seluruh bidang busi-Ness, seperti transportasi atau pasar saham. Menangkap teori berpendapat bahwa ac -Tual berfungsinya lembaga-lembaga ini adalah di luar kendali Presiden

Results (Indonesian) 2:

Sekarang kita kembali ke bentuk yang lebih kompleks pemerintahan yang demokratis dan dengan
teori-teori yang dimaksudkan untuk menjelaskan atau menjelaskan peran dan perilaku BIRO
krasi, terutama karena peran-peran dan perilaku yang atau tidak dikendalikan oleh terpilih
o pejabat FFI.
Satu kelompok teori mengenai kontrol birokrasi bisa de-
jelaskan sebagai teori capture birokrasi. Teori ini jejak terutama untuk penelitian
dari pemerintah federal, khususnya untuk studi tentang proses regulasi dan
komisi regulasi independen. Dalam salah satu bentuk teori ini, industri
diatur atau berlisensi (penerbangan, kereta api, telepon, dll, di tingkat nasional; pemilu
tric, gas, dan utilitas lainnya di tingkat negara, dan bisnis ritel umum di daerah
tingkat) datang, melalui waktu, untuk berat di memengaruhi atau bahkan untuk mengontrol regulator mereka
(Huntington ). Dalam keadaan ini, regulator kadang-kadang re-
ferred sebagai versi lain dari teori capture adalah bahwa "telah pergi asli."
Proses birokrasi didominasi oleh tiga serangkai pelaku kebijakan: minat
kelompok, komite kongres dibebankan dengan pengawasan tertentu
lembaga, dan instansi pemerintah (Wood dan Waterman ). Awalnya, ini
adalah varian dari teori pluralisme, umumnya dikenal sebagai "segitiga besi" dan
kemudian sebagai "masalah jaringan" (Heclo ). Sebuah versi ketiga dari teori capture menunjukkan
bahwa elit kebijakan mengontrol birokrasi (Selznick ). Hal ini diasumsikan, benar,
bahwa legislatif telah berlalu memungkinkan undang-undang yang menciptakan peraturan-badan
species dan melalui delegasi pembuatan aturan, dan bahkan kekuatan adjudicatory,
telah memberikan mereka birokrasi diskresi luas dalam mengatur seluruh medan dari busi-
ness, seperti transportasi atau pasar saham. Capture teori berpendapat bahwa ac-
tual fungsi lembaga ini adalah di luar kendali presiden